Tanjing: Menyatukan Tradisi dan Inovasi dalam Desain Sales Center

Menghidupkan Kembali Budaya Fuzhou dengan Sentuhan Modern

Tanjing, sebuah proyek yang terletak di Distrik Taijiang, Kota Fuzhou, menggabungkan keindahan tradisional dengan inovasi modern. Dibangun di sebelah utara Pelabuhan Guangming yang bersejarah dan berdekatan dengan Kawasan Sejarah Tiga Jalan dan Tujuh Gang, proyek ini mempertahankan dua pohon beringin kuno yang ada di lokasi tersebut. Dengan menciptakan serangkaian ruang dan jalan dalam di sekitarnya, Tanjing menghidupkan kembali gaya hidup tradisional Fuzhou yang ada "di bawah pohon beringin, di sebelah sungai".

Desain Sales Center Tanjing ini memiliki keunikan yang menonjol. Dalam satu bangunan, terdapat berbagai fasilitas seperti tempat tinggal hijau, museum perahu naga, pameran seni, pusat penjualan, area rekreasi, dan hiburan. Semua ini menyatu dalam satu kesatuan di dalam Sales Center Tanjing, memberikan semangat baru bagi lingkungan sekitarnya.

Salah satu tantangan dalam proyek ini adalah memadukan arsitektur modern dengan elemen budaya lokal. Untuk mencapai hal ini, arsitek menggunakan batu dan bata lokal sebagai bahan utama dinding eksternal. Penggunaan teknik tradisional setempat dalam pembuatan ubin keramik memberikan sentuhan kasar yang memberikan kesan waktu dan sejarah pada bangunan baru ini. Pola bata yang saling teranyam memberikan ruang untuk sirkulasi udara dan menciptakan atmosfer yang hidup.

Desain Tanjing juga mengadopsi tata letak halaman dalam gaya Tiongkok. Dengan mempertimbangkan batasan yang ditetapkan untuk pelestarian pohon-pohon kuno, bangunan ini dibangun dalam bentuk "U" yang membentuk ruang halaman semi-tertutup. Dua pohon beringin menjadi pusat halaman dan ruang ini terbuka sebagai pintu masuk yang mengarah ke jalan. Hubungan antara plaza terbuka di luar dan halaman tertutup di dalam memberikan nuansa kehidupan dan ketegangan baru bagi kota.

Desain Tanjing juga menekankan interaksi dan harmoni antara alam, arsitektur, dan manusia. Perubahan tinggi dan skala bangunan ini dirancang untuk mengungkapkan hubungan antara arsitektur dan pohon beringin. Bentuk dan kemiringan atap terinspirasi dari bangunan tradisional Fuzhou. Karakter lembut yang melekat pada atap-atap ini memberikan stabilitas dan ketenangan pada bangunan.

Proyek Tanjing dimulai pada Februari 2019 dan selesai pada Oktober 2019 di Fuzhou, China. Dalam proses desainnya, arsitek melakukan penelitian mendalam tentang sejarah dan budaya Fuzhou untuk menciptakan antarmuka kota baru yang harmonis. Hasilnya adalah sebuah desain yang menggabungkan keindahan tradisional dengan kepraktisan modern.

Desain Sales Center Tanjing telah diakui dengan penghargaan Silver dalam A' Design Award 2021, dalam kategori A' Architecture, Building and Structure Design. Penghargaan ini diberikan kepada desain yang kreatif, profesional, dan mengesankan, yang menunjukkan keahlian dan inovasi yang luar biasa. Desain ini menggambarkan tingkat keunggulan yang luar biasa dan menghadirkan perasaan positif, kekaguman, dan keajaiban.

Tanjing adalah contoh nyata bagaimana desain dapat menghidupkan kembali tradisi dan budaya dalam konteks modern. Dengan menggabungkan keunikan lokal dengan inovasi arsitektur, proyek ini menciptakan ruang yang memadukan masa lalu dan masa kini, memberikan kontribusi positif bagi perkembangan budaya baru di kota kuno Fuzhou.